TNI AU. Pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI), tim demo udara yang melibatkan alutsista udara Tri Matra TNI berhasil menciptakan momen yang tak terlupakan. Dengan tulang punggung TNI AU Demo udara yang spektakuler ini sukses menghibur, tidak saja masyarakat tapi juga Presiden RI, H. Ir. Joko Widodo dan Ibu Iriana, serta para pejabat negara yang menyaksikan langsung dari podium utama, lapangan upacara di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023)
Dalam demo udara yang berlangsung dengan presisi tinggi, pesawat-pesawat tempur, transport dan helikopter, serta terjun payung dari tiga matra TNI, beraksi secara sinergis. Tiap-tiap unsur demo udara membentuk formasi yang mengagumkan di langit ibu kota Jakarta, dengan gerakan yang terkoordinasi dengan sempurna.
Presiden RI dan para pejabat negara yang hadir, mengekspresikan kekagumannya ketika menyaksikan penampilan luar biasa ini. Seluruh tamu undangan yang hadir memberikan tepukan meriah sebagai bentuk apresiasi, atas keberhasilan tim demo udara TNI yang mampu mengangkat harkat dan martabat bangsa serta mendongkrak kebanggaan masyarakat Indonesia.
Demo udara diawali dengan atraksi 78 peterjun payung dari Tri Matra TNI dan Polri yang membawa tujuh bendera, yaitu bendera Merah-Putih, bendera lambang Mabes TNI, lambang ketiga Matra TNI, Polri, dan logo HUT ke-78 TNI. Ke-78 peterjun meloncat pada ketinggian 9.000 feets dalam tiga putaran, menggunakan pesawat C-130 Hercules Skadron Udara 31 Lanud Halim Pk, Jakarta.
Selanjutnya delapan helikopter Tri Matra TNI dan Polri melintas di atas Monas dengan membawa "Giant Flag" atau bendera ukuran raksasa, yang diikuti atraksi Flypast 15 Helikopter TNI Angkatan Darat.
Selanjutnya penampilan Flypast lima pesawat Bonansa TNI Angkatan Laut. Disusul Flypast sembilan pesawat Tri Matra TNI. Selanjutnya atraksi Flypast tujuh pesawat CN235/395 TNI AU dan TNI AL, serta Flypast dua pesawat B-737 dan dua pesawat Falcon 7X/8X TNI AU.
Demo udara selanjutnya adalah Flypast 10 pesawat C-130 Hercules (tiga diantaranya C-130J Super Hercules). Berikutnya adalah Fly past lima pesawat tempur T-50i Golden Eagle.
Demo udara yang juga membuat decak kagum seluruh tamu undangan adalah Show enam pesawat KT-1 Wongbee Jupiter Aerobatic Team TNI AU yang berkolaborasi dengan empat helikopter EC-120 Colibri. Kolaborasi ini bersinergi dengan tarian kolosal prajurit TNI di lapangan upacara Monas.
Demo udara ditutup dengan 10 pesawat tempur F-16 Fighting Falcon yang menampilkan manuver Bomb Burst dan High Speed Past, tepat melintas di atas lapangan upacara Monas.
Demo udara ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mengingatkan kita akan kekuatan dan profesionalisme TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Keberhasilan demo udara ini menjadi salah satu sorotan utama dalam peringatan HUT Ke-78 TNI dan meninggalkan kesan mendalam bagi semua tamu undangan yang hadir, serta masyarakat Indonesia yang menonton melalui live streaming di sejumlah platform media sosial TNI AU.
Tim Demo udara juga mendapat apresiasi khusus dari Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo S.E., M.P.P., CSFA. Kasau yang turut mendampingi Presiden RI dan Panglima TNI di podium utama Monas, langsung menuju Terminal Selatan Lanud Halim Pk, seusai acara puncak HUT TNI.
Kepada seluruh personel yang terlibat, Kasau menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa bangganya, atas profesionalitas prajurit dalam menampilkan yang terbaik pada misi demo udara HUT ke-78 TNI.
"TNI Angkatan Udara - Jauh Dilangit Dekat Dihati"
DISPENAU@2023.